Pengertian Kredit Produktif, Tujuan dan Contohnya Lengkap

PERNAH mendengar istilah kredit produktif? Apa yang dimaksud dengan kredit produktif itu? Pengertian kredit produktif secara umum yaitu pinjaman yang tujuannya adalah untuk menghasilkan sesuatu yang sifatnya baru, baik berupa uang maupun aset lainnya dimana nantinya bisa digunakan untuk mendapatkan keuntungan.

Dengan kata lain, kredit produktif adalah bentuk pinjaman yang digunakan untuk sesuatu yang bisa memberikan ataupun menambah penghasilan. Kredit produktif tentunya jauh lebih baik daripada kredit konsumtif, yang tidak bisa menghasilkan apapun. Kredit produktif terdiri dari beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan kategori tertentu.

Jenis Kredit Produktif 

Kredit produktif sifatnya tidak konsumtif atau hanya digunakan untuk memenuhi keperluan pribadi saja. Kredit produktif merupakan pinjaman yang nantinya dipergunakan untuk bisa menghasilkan sesuatu yang baru dan dapat mendatangkan keuntungan. Contoh kredit produktif yang paling mudah yaitu meminjam uang untuk dijadikan sebagai modal usaha.

Supaya lebih jelas tentang jenis-jenis kredit produktif, silahkan simak penjelasannya berikut ini:

1. Berdasarkan Kegunaannya

Jenis kredit produktif menurut kegunaannya dibagi menjadi 2, yaitu :

a. Kredit Modal Kerja

Orang yang mengambil kredit produktif untuk dijadikan sebagai modal membuka toko, kedai kopi, warung makan dan sebagainya termasuk jenis ini. Ya, kredit modal kerja atau KMK adalah pinjaman yang bertujuan untuk mendapatkan modal usaha/ bisnis. Biasanya nasabah harus memiliki suatu jaminan untuk diagunkan.

b. Kredit Investasi

Yang kedua adalah kredit investasi. Apa maksudnya? Menurut definisi yang disampaikan oleh OJK, pengertian kredit produktif investasi adalah pinjaman yang mendukung ataupun menyediakan pendanaan dengan jangka panjang. Contohnya, pinjaman yang digunakan untuk membangun pabrik ataupun bangunan yang dipakai sebagai tempat usaha. Orang yang akan mengajukan pinjaman produktif jenis ini harus memiliki SIUP dan TDP.

2. Berdasarkan Jangka Waktu

Jenis kredit produktif selanjutnya adalah berdasarkan pada jangka waktu pelunasannya atau tenor. Kredit jenis ini dibagi menjadi dua, yaitu :

a. Jangka Pendek 

Kredit jangka pendek biasanya memiliki tenor tidak lebih dari 3 tahun. Kredit jangka pendek ini umumnya mempunyai dua kemungkinan, yaitu nominalnya tidak terlalu besar sehingga jangka waktu untuk mengangsur tidak panjang. 

Yang kedua, jumlah besar dengan cicilan bulanan yang besar juga.  Sedangkan menurut Pegadaian, yang disebut dengan kredit produktif jangka pendek adalah pinjaman yang digunakan oleh UMKM dengan nominal maksimal Rp100 juta.

b. Jangka Panjang

Kalau kredit jangka pendek biasanya hanya memiliki tenor 1-2 tahun atau maksimal 3 tahun, berbeda lagi dengan kredit jangka panjang. Pinjaman jangka panjang memiliki tenor 5 tahun atau lebih dan biasanya mempunyai nilai nominal yang besar, puluhan juta hingga milyaran rupiah.

Kredit jangka panjang oleh masyarakat biasanya digunakan untuk KPR, membeli kendaraan operasional usaha, membangun tempat usaha dan sebagainya. 

Tujuan dan Cara Mengoptimalkan Kredit Produktif

Kredit produktif mempunyai tujuan untuk mendapatkan maupun menambah penghasilan. Contohnya, kredit untuk membeli rumah yang dijadikan sebagai tempat untuk membuka kedai kopi. Selanjutnya, dari operasional bisnis kedai kopi tersebut, kita bisa mendapatkan keuntungan dan menambah penghasilan.

Supaya kredit produktif bisa memberikan keuntungan nantinya, seperti yang diharapkan, maka nasabah harus tahu bagaimana cara untuk mengoptimalkannya. Modal yang diperoleh dari pinjaman tersebut harus digunakan seoptimal mungkin dengan cara :

• Gunakan untuk kegiatan yang bisa meningkatkan produktivitas
• Pisahkan uang pinjaman tersebut dengan uang pribadi
• Sediakan dana khusus untuk membayar angsuran
• Investasikan atau tabung keuntungan
• Hindari melakukan bisnis yang sifatnya tidak pasti atau spekulatif

Nah, demikianlah penjelasan singkat tentang pengertian kredit produktif beserta jenis-jenisnya, contoh dan bagaimana cara untuk mempergunakannya secara optimal. Jika kredit produktif ini bisa digunakan dengan sebaik mungkin, maka keuntungan seperti yang diharapkan dapat dicapai.

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ada cara yang lebih mudah yaitu dengan kartu visa dari Bank Danamon. Dapatkan berbagai kemudahan dengan menggunakan kartu visa Bank Danamon. Mulai dari cashback hingga berbagai promo menarik. 

Sumber :

bfi.co.id/id/blog/kredit-produktif-pengertian-jenis-dan-contohnya#

koinworks.com/blog/5-cara-mengoptimalkan-pinjaman-modal-agar-tidak-sia-sia/

gramedia.com/best-seller/kredit-produktif/