Highlight:

Pengalaman pakai Gotrade, aplikasi untuk investasi saham di bursa AS

PERNAH punya keinginan beli saham Google, Facebook, Apple, Amazon, atau perusahaan-perusahaan top dunia lain tapi bingung caranya? Maka kamu wajib mencoba Gotrade. Ini aplikasi yang bakal memudahkan kamu untuk berinvestasi saham di Bursa AS.

Dulu, prosedurnya tergolong rumit bin mahal untuk berinvestasi saham di Bursa AS. Mulai dari urusan membuka akun saham, saldo awal yang harus dipersiapkan (minimal ratusan juta gaes!), besaran fee dan pajak yang harus dibayar, serta tetek bengek lainnya.

Buat investor ritel bermodal cekak seperti saya, semua persyaratan itu membuat berinvestasi di bursa saham AS hanya sekedar angan-angan. Entah kapan bisa terwujud.

Sebagai gambaran saja, sekuritas JP Morgan Chase hanya menerima pendaftaran dari WNI yang bertempat tinggal di AS. Atau kalau mau daftar di sekuritas Charles Schwab, setoran awal yang harus diberikan haruslah sebesar minimal $25.000. Hitung sendiri berapa rupiah itu.

Tapi itu cerita lama. Sekarang semua kerumitan juga semua yang serba mahal itu tinggal kenangan. Saya cukup instal Gotrade di smartphone, selesai perkara. Pendaftaran cukup dengan menjepret KTP dan berswafoto di aplikasi.

Modal cekak pun bukan lagi masalah. Karena dengan duit US$ 1 (SATU DOLAR) pun saya sudah bisa beli saham incaran. Duh, saya jadi senang bukan main dibuatnya.

Ini sama sekali bukan endorse ya. Saya sekedar berbagi pengalaman setelah beberapa waktu menggunakan Gotrade. Aplikasi yang membantu saya mewujudkan impian membeli saham perusahaan global.

Sekilas tentang Gotrade

Gotrade adalah nama sekaligus merek aplikasi yang dimiliki oleh TR8 Securities Inc. Sedangkan TR8 sendiri merupakan perusahaan swasta berdomisili di Singapura. Perusahaan didirikan pada 2019 lalu. Info lebih detail mengenai TR8 dapat dilihat di laman Pitchbook ini.

Menariknya, TR8 yang merupakan perusahaan Singapura ini justru terdaftar di Labuan, Malaysia. Praktis, TR8 masuk kategori perusahaan midshore. Labuan sendiri memang sudah sejak 1990-an dirancang oleh Malaysia sebagai pusat keuangan offshore dunia.

Meski secara legal adalah perusahaan Singapura, dan terdaftar di Malaysia, namun Gotrade didirikan oleh putera Indonesia lho. Adalah Norman Wanto, pemuda Indonesia yang sedang di Singapura, yang menjadi salah satu cofounder-nya.

Norman Wanto bertindak sebagai Chief Technology Officer (CTO) TR8/Gotrade. Sedangkan dua co-founder lain, Rohit Mulani dan David Grant, masing-masing menjabat sebagai CEO dan COO.

Nuansa Indonesia juga sangat kental sekali di laman resmi Gotrade. Artikel-artikel dalam bagian FAQ ditulis oleh nama-nama Indonesia. Demikian pula nama-nama staf customer service, juga beberapa staf manajerial. Misalnya, Angga Yatmika yang jelas Indonesia banget.

Ada pun untuk melakukan transaksi di Bursa AS (NASDAQ dan New York Stock Exchange), Gotrade bekerja sama dengan Alpaca Securities LLC selaku clearing broker. Nama terakhir merupakan broker saham legal dan tercatat di AS.

Bisa dicek sendiri di laman BROKERCHECK finra.org. Gambar bawah merupakan hasil pengecekan saya.

Catatan: FINRA atau Financial Industry Regulatory Authorirty adalah sebuah badan resmi yang mengawasi broker-broker saham di AS.

Jadi, dengan membuka akun di Gotrade kita sejatinya mendaftar sebagai nasabah Alpaca Securities. Saham-saham yang kita beli-jual juga transaksinya melalui Alpaca Securities. Pun disimpan untuk kita atas nama Alpaca sebagai broker.

Praktik seperti ini lumrah di bursa saham AS. Istilahnya street name. Lagi-lagi, silakan googling sendiri untuk mencari tahu penjelasan lebih mendalam mengenai hal ini.

Singkatnya, walaupun saham yang kita beli di Gotrade sebenarnya dieksekusi, diselenggarakan, dan disimpan dalam bentuk “Street Name” di bawah Alpaca Securities, nama kita tetap tercantum sebagai pemilik asli dan penerima manfaat sebenarnya dari saham tersebut.

Karena itu kita berhak atas dividen yang dibagikan perusahaan. Juga punya hak suara dalam annual general meeting atau RUPS yang diadakan oleh perusahaan tersebut.

Gotrade dalam hal ini hanya bertindak sebagai introducing broker. Pemilik Gotrade, yakni TR8 Securities, hanyalah sekuritas perantara. Mereka menghubungkan kita dengan Alpaca melalui aplikasi Gotrade.

Pusing? Bingung?

Ya sudah, abaikan saja kait-mengait itu tadi. Yang jelas TR8 Securities Inc. sebagai pemilik merek Gotrade adalah perusahaan Singapura yang legal-terdaftar di Labuan, Malaysia. Sedangkan Alpaca Securities LLC adalah broker saham legal-terdaftar di AS.

Kesimpulannya, Gotrade merupakan aplikasi saham legit.

Buka akun cukup selfie

Saya tahu Gotrade sejak beberapa bulan lalu. Informasinya dari beberapa influencer investasi di Instagram. Namun dari sekian banyak ulasan, yang bikin saya langsung tergerak untuk mendaftar hanya unggahan stories Felicia Putri Tjiasaka.

Ya sudah, saya pun mendaftar menggunakan kode undangan dari Feli. Eh, senengnya lagi setiap member baru langsung dapat bonus USD 15 USD 8 USD 4 USD 2. Lumayan kan?

Setelah aplikasi terpasang di hape, tanpa menunggu lama saya langsung membuka akun. Eh, proses pendaftarannya kok bikin kaget. Cepet dan nggak ribet.

Awalnya saya kira bakal seribet mendaftar di sekuritas lokal. Tapi ternyata cukup mengisi nama lengkap, alamat email, lalu dua kali mengambil foto: foto kartu identitas resmi (saya pakai KTP) dan foto diri alias selfie.

Oya, sekarang kamu bisa daftar Gotrade tanpa invitation code lagi. Tapi, kalau mau dapat free deposit sebesar $2, silakan mendaftarkan diri di sini. Lumayan lho itu 🙂

UPDATE: Program referral sudah ditiadakan. Demikian pula program bonus saham untuk member baru.

Langkah selanjutnya verifikasi alamat email. Caranya dengan membuka email yang dikirimkan secara otomatis oleh sistem Gotrade. Lalu tap tautan yang ada di dalamnya. Selesai sudah.

Begitu alamat email terverifikasi, kita sudah bisa memakai semua fitur Gotrade. Kecuali satu: membeli saham. Status akun masih trial. Uji coba. Untuk mengubahnya menjadi full account, yang harus dilakukan adalah melakukan deposit.

Deposit inilah yang nantinya kita pergunakan untuk membeli saham. Jadi, memang mau tidak mau ya harus deposit. Kalau tidak ada duitnya, bagaimana bisa beli saham Facebook, Google, atau Starbuck?

Deposit cukup US$ 10

Tadinya saya pikir harus menyiapkan uang setidaknya Rp 1 juta sebagai deposit awal. Maklumlah, broker di Indonesia saja rata-rata mempersyaratkan setoran awal sejumlah Rp 2-10 juta. Sedangkan Gotrade kan boleh dibilang broker asing.

Eh, ternyata pikiran saya salah. Tidak butuh berjuta-juta untuk setoran awal. Gotrade hanya memberi batasan minimal USD 10 per deposit. Berapa nominalnya dalam rupiah tentu berbeda-beda. Tergantung kurs yang berlaku pada hari melakukan transfer.

Kebetulan waktu itu saya ada duit nganggur dari fee blog. Langsung deh saya pakai untuk deposit pertama. Tidak banyak sih, Rp250.000 saja. Yang lantas dikonversi oleh Gotrade menjadi USD 17,51. Lumayan.

Oya, proses transfernya sangat mudah lho. Bebas biaya pula. Kita bisa melakukan transfer melalui virtual account BNI, Mandiri, atau BRI. Bisa juga pakai Dana. Tapi kalau lewat Dana ada beban fee 3% dari nominal yang ditransfer.

Tidak punya rekening BNI, Mandiri, atau BRI? Jangan khawatir. Transfernya bisa lewat Flip, kok.

Ini yang saya lakukan ketika itu. Awalnya sempat bingung juga. Tapi kemudian punya pikiran iseng untuk mencoba Flip. Dan ternyata bisa. Ke mana saja saya ya, kok baru tahu kalau Flip bisa untuk transfer ke virtual account. 😀

Jadi saya transfer dari BCA saya ke rekening BCA Flip. Kemudian oleh Flip uang tadi diteruskan ke nomor virtual account BNI yang diberikan Gotrade. Beres!

Saya semakin takjub ketika kemudian dana tersebut langsung masuk hanya dalam hitungan menit. Iya, hanya hitungan menit. Malam itu juga saya jajal deh untuk membeli saham-saham incaran.

Beli saham cukup US$ 1

Awalnya yang saya incar saham-saham perusahaan besar. Terutama yang produk dan jasanya saya pakai. PayPal, Apple, Facebook, Google, atau Western Union. Namun kok ternyata harga saham perusahaan-perusaan itu sama top (baca: tinggi) dengan brand mereka.

Saham Apple, misalnya. Saham berkode AAPL ini harganya USD 145-an selembar. Satu lembar ya, bukan satu lot (100 lembar) seperti saham di Bursa Efek Indonesia.

Jika dirupiahkan harga saham Apple menjadi sekitar dua juta lebih. Dan itu belum seberapa tinggi. Coba lihat harga saham Facebook (FB) yang sebesar USD 361, Google (GOOG) seharga USD 2.761, atau saham Amazon (AMZN) seharga USD 3.320.

Dan inilah celah yang ditangkap oleh Gotrade. Mereka menawarkan pembelian fractional share. Alias membeli sebagian kecil dari lembar saham perusahaan tertentu. Cuilan saham. Tidak utuh satu lembar.

Saham AAPL tadi sebagai contoh. Kita tetap bisa membeli meski cuma bermodal USD 10. Ini artinya kita akan mendapat bagian 6,89% dari selembar saham AAPL. Cuma beli USD 1 pun bisa. Tapi dapatnya cuma 0,689% dari selembar saham AAPL.

Yang tidak enak dari fractional share, kita bisa saja tidak mendapat jatah dividen. Terutama kalau bagian dividen kita kurang dari USD 0,01. Susah bagi duitnya karena terlalu kecil.

Karena alasan itulah saya menghindari saham-saham perusahaan beken. Saya tidak mau fractional share. Saya maunya punya lembaran saham utuh. Meski cuma bisa beli selembar tidak masalah. Yang penting utuh. Saya tidak mau berbagi.

Semula saya tertarik saham Western Union. Tapi harganya USD 22 sekian. Sedangkan deposit saya cuma USD 17,51. Ditambah bonus pendaftaran USD 2, totalnya USD 19,51. Tidak cukup.

Maka saya kemudian membuka daftar saham berharga di bawah USD 10. Eh, ternyata banyak sekali saham menarik di daftar ini. Pikir punya pikir, saya putuskan untuk membeli saham Telefonica di harga USD 4,87 per lembar.

Saldo yang sejumlah USD 19,51 tadi saya habiskan semuanya. Dapatlah empat lembar saham Telefonica. Saham pertama saya di Bursa AS.

Kesimpulan

Begitulah pengalaman singkat saya memakai Gotrade, aplikasi untuk investasi saham di bursa saham AS. Sebuah pengalaman menarik yang sangat menyenangkan bagi saya.

Ke depan, saya bertekad konsisten menyisihkan setidak-tidaknya USD 10 per bulan. Saya masukkan ke Gotrade untuk ditanam di bursa saham AS. Saya sudah punya daftar perusahaan bagus, rajin bagi dividen, tapi harganya sedang murah-murahnya.

Kalau kamu seorang trader, Gotrade bisa jadi lahan mencari cuan tambahan. Kamu jadi bisa trading siang-malam. Siang trading di bursa Indonesia, malam trading di bursa AS.

Oya, kembali mengingatkan, sekarang kamu bisa daftar Gotrade tanpa invitation code lagi. Tapi, kalau mau dapat free deposit sebesar $2, silakan mendaftarkan diri di sini. Lumayan lho itu :).

UPDATE LAGI: Program referral sudah ditiadakan. Demikian pula program bonus saham untuk member baru.

Sebagai penutup, biar tidak terkesan promosi atau pompom berikut saya sajikan plus-minus Gotrade. Semoga bermanfaat sebagai bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk mencoba.

Poin Plus:

  • Gotrade menawarkan saham yang sebenarnya, bukan CFD. Apa itu CFD bisa kalian googling sendiri ya.
  • Alpaca Securities LLC yang menjadi mitra Gotrade adalah anggota SIPC (Securities Investor Protection Corporation). Sehingga dana investasi kamu terjamin, dengan jaminan maksimal USD 500.000.
  • Bisa beli saham perusahaan besar secara fractional. Ini fitur pilihan buat kalian yang sangat ingin punya saham perusahaan-perusahaan terkemuka dunia, tapi terkendala dana.
  • Pendaftaran sangat mudah dan cepat. Kiraa-kira sepeminuman kopi. Serta sama sekali tidak butuh berkas fisik. Full online.
  • Minimal deposit hanya USD 10 per transfer.
  • Tidak ada fee, baik untuk beli mau pun jual saham.
  • Pengguna tidak dikenakan biaya-biaya apa pun, kecuali pada saat penarikan saldo.
  • Pilihan metode transfer yang sangat memudahkan, serta prosesnya amat sangat cepat sekali.

Poin Minus:

  • Fitur beli-jual saham masih sangat sederhana. Bahkan tidak ada fitur buat memilih harga incaran, juga fitur GTC. Sehingga kita tidak bisa menentukan mau beli di harga berapa. Begitu swipe atas, langsung kebeli deh di harga berapa pun saat itu.
  • Biaya penarikan saldo lumayan tinggi, yakni hingga USD 12 per penarikan. Kini biaya penarikan hanya USD 4. Sudah turun banyak sekali, turun 82%, tetapi masih terhitung besar untuk investor ritel seperti saya. Jadi, memang cocoknya untuk simpanan jangka panjang.
  • Jumlah saham yang ditampilkan hanya sekitar 700 900-an, dari total ribuan saham di NASDAQ dan NYSE.

Merasa terbantu dengan tulisan ini?
Boleh dong, beliin saya camilan buat teman nulis 🙂

Menulis di GoodNovel dan raih penghasilan ratusan USD!
About Eko Nurhuda (412 Articles)
A happy father of three. Blogging and making video for fun. Love food, book, music, and sometime football #YNWA

19 Comments on Pengalaman pakai Gotrade, aplikasi untuk investasi saham di bursa AS

  1. Pengalaman yang menarik bung. Semoga dengan adanya gotrade lokal, lebih banyak lagi orang indonesia yang jadi investor.

    Suka

  2. mantap, menginspirasi. Makasih sharingnya mas, kami juga sekarang sering nulis tentang saham khususnya buat investor pemula di Pareto Saham biar ga salah paham apalagi salah pilih saham,

    Suka

  3. Setelah kita beli saham tsb, dimanakan dana tersebut mengendap? Kalau beli saham di BEI disimpan dananya KSEI

    Suka

    • Dananya berubah jadi saham, Kak. Disimpan dalam akun sekuritas kita, dalam hal ini Alpaca Securities yang dapat kita akses melalui aplikasi Gotrade. Frasa “dananya disimpan KSEI” kurang tepat, sebab yang disimpan di lembaga tersebut berbentuk saham.

      Suka

  4. Bung Eko bisa beli ETF s&p500? Macam VOO sama SPDR?

    Suka

  5. halo terima kasih sudah berbagi informasi, untuk sekarang gimana perkembangannya ? apa sudah ada profit di akun saudara ?

    Suka

  6. bagaimana mengetahui kalau perusahaan rajin bagi devident

    Suka

  7. Bgmna saya bisa daftarnya ya?

    Suka

  8. Bang, bisa kasih cara cari data saham US dibawah 10 USD? Akses di web mana ya bang? Thx bang

    Suka

  9. Terima kasih ilmu dan pengalamannya sangat bermanfaat dan materinya mudah dipahami, khususnya bagi pemula seperti saya. Sukses dan srhst selalu.

    Disukai oleh 1 orang

  10. hai pak, barusan saya pakai invitation bapak utk membuat akun gotrade. tks

    Suka

2 Trackbacks / Pingbacks

  1. Pengalaman Menggunakan GoTrade , Investasi Saham US – GoDuitKu
  2. Gotrade : Review Lengkap dari A - Z - Adlien Travel Journal

Beri komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.